"Premium Rush": Tontonan khusus para biker

Kapan lagi nonton sembari berimajinasi lagi bersepeda
di jalan sebuah kota megapolitan. 

Sutradara: David Koepp

Pemain:   Joseph Gordon-Levitt, Michael Shannon, Dania Ramirez, ...

Genre: Action

Bagi anda para biker, sepatutnya nonton film besutannya David Koepp ini. Karena film ini menceritakan mengenai seorang kurir sepeda bernama Wilee. Apalagi nantinya beberapa scene akan disajikan dengan cara unik seperti sedang menyaksikan sebuah tutorial. Anda semuanya akan diajak merasakan segala emosinya Wilee saat mengantarkan pesanan ke penerimanya. Mulai dari diserempet taksi, menikung mobil, menyerobot pejalan kaki, hingga dikejar oleh polisi bersepeda. Apalagi sepeda yang dikendarai oleh Wilee adalah sepeda fixie yang tidak menggunakan rem. Sepertinya sutradaranya berusaha membuat film yang didedikasikan buat para biker.

Seperti sudah disebutkan sebelumnya, film ini menceritakan mengenai kisah hidupnya Wilee, seorang kurir sepeda yang bekerja di sebuah perusahaan kurir yang memang pekerjanya itu bekerja menggunakan sepeda. Pada suatu hari, Wilee ini mendapatkan suatu tugas untuk mengantarkan paket dari seorang perempuan oriental ke seseorang. Wilee ini sendiri tak tahu kalau barang pesanannya itu tersebut juga diperebutkan oleh seorang detektif polisi yang gila judi. Saking gilanya, ia sampai berhutang sekian juta dolar. Detektif polisi ini diberikan tugas oleh seseorang dari tempatnya bermain untuk bisa merebut paket tersebut. Bila berhasil, segala utangnya dianggap lunas. Nah dari situlah kenapa Wilee terus dikejar-kejar oleh detektif polisi tersebut, sehingga Wilee akan mengetahui bahwa paket yang dikirimnya itu ternyata bermasalah. Namun dengan kelihaiannya bermain sepeda, ia selalu nyaris sukses menghindari detektif tersebut dan juga polisi bersepeda. Oleh karena itulah juga, ia awalnya sempat menolaknya. Tapi akhirnya dia sadar bahwa paket itu tak sekedar paket. Dan di saat dia tersadar itulah, alamat pengirimannya malah berubah.

Alur film ini juga cukup unik, selain ceritanya juga yang memang brilian. Film ini menggunakan alur mundur. Sehingga dalam menceritakan kisahnya itu, beberapa kali sang sutradaranya menggunakan scene flashback. Penonton dipaksa menyaksikan beberapa cerita masa lalu. Dan dari alur mundur itulah, tampaknya kita sebagai penonton mulai menyadari bahwa Willie itu memang tokoh utama dalam film yang rilis pada 23 Agustus 2012 di Malaysia. 

Beberapa pemerannya juga terlihat lihai sekali dalam mengendarai sepeda. Mulai dari Joseph Gordon-Levitt, Dania Ramirez, ataupun Wolé Parks. Sama sekali tak terlihat kecanggungan ataupun bukti kalau mereka dikoreo atau juga menggunakan stuntman. Terlihat begitu natural, seolah-olah mereka atlet sepeda profesional. Yah walaupun agak terlihat jelas komputerisasinya, saat adegan bersepedanya itu.

Selain itu, ending-nya juga cukup mengesankan. Kebanyakan film action, tokoh antagonisnya atau musuhnya selalu diperlihatkan bahwa dia dikalahkan oleh jagoannya. Namun di sini tidak. Tokoh protagonisnya itu tidak sepenuhnya mengalahkan tokoh antagonisnya. Justru tokoh antagonisnya dikalahkan oleh pihak ketiga yang tak ada hubungannya dengan cerita, sebetulnya.

Kelemahan dari film ini? Hmm, mungkin pada alurnya yang sedikit membingungkan dan kurang jelas. Selain itu, ada juga beberapa adegan atau scene pembodohan. Salah satunya itu, tak ditemukannya sepeda motor di jalanannya. Amat aneh bila jalan-jalan di kota seperti New York, tak ada sepeda bermotornya. Juga waktu Wilee kecelakaan, darah di dahinya juga tak terlalu meyakinkan, mengingat ia mengendarai sepedanya dengan berhadapan melawan mobil.

Akhir kata, film ini mendapatkan nilai 8,5 dari 10 bintang. Recommended movie, especially for the bikers.